5 manfaat jagung manis bagi kesehatan
Thursday, November 27, 2014
Edit
Anda suka ngemil? Jagung manis mungkin
merupakan pilihan yang sangat tepat. Jagung manis adalah salah satu makanan padat
yang menyediakan nilai gizi cukup melimpah mulai dari vitamin serat dan mineral.
Ada banyak orang yang bertanya kenapa jagung manis memiliki rasa manis
dibandingkan jagung biasa, hal ini dikarenakan Jagung manis merupakan hasil dari mutasi resesif
yang terjadi secara alami dalam gen yang mengendalikan konversi gula pati dalam
endosperm dari kernel jagung. Selain rasanya
yang manis ternyata jagung manis juga memiliki banyak manfaat bagi kesehatan
berikut daftar manfaat jagung manis:
![]() |
jagung manis |
- Mengandung serat. Jagung manis merupakan sayuran yang menjadi sumber serat makanan terbaik. Dalam 100 gram memberikan sekitar 2 gram atau 5% dari kebutuhan serat harian kita. Jumlah serat yang tercukupi dalam diet akan membantu mengatur lonjakan kadar gula darah. Namun, sama seperti nasi, kentang jagung manis tidak boleh dikonsumsi dalam jumlah yang banyak oleh pasien penderita diabetes karena tinggi indeks glikemik.
- Mencegah penuaan. Anda ingin terlihat awet muda? Mengkonsumsi jagung manis mungkin bisa menjadi pilihan yang bisa anda coba, jagung manis mengandung tinggi antioksidan yang bermanfaat menghambat proses penuaan terutama pada kulit. Selain itu kandungan Vitamin C dan likopen dalam jagung manis akan membantu memperkuat rambut sehingga dapat mengatasi rambut rontok.
- Sumber asam folat (vitamin B9). Jagung manis merupakan sumber folat yang sangat baik. Menurut natural-homeremedies.org, mencukupi kebutuhan asam folat cukup efektif dalam menurunkan kadar homosistein dalam tubuh. Homosistein merupakan asam amino merugikan yang dapat merusak pembuluh darah. Meningkatnya kadar homosistein dalam tubuh dapat secara langsung memicu serangan jantung, stroke dan penyakit pembuluh darah perifer. Untuk mengurangi resiko penyakit tersebut kita disarankan memenuhi kebutuhan asam folat harian kita.
- Meningkatkan fungsi otak. Kandungan tiamin yang tinggi dalam Jagung manis dapat mendukung kinerja otak. Menurut whfoods.org, tiamin merupakan nutrisi penting yang bermanfaat meningkatkan fungsi kognitif otak. Selain itu mencukupi kebutuhan tiamin juga diperlukan untuk meningkatkan kerja memori otak dengan membantu memproduksi asetilkolin. Rendahnya tingkat asetilkolin ini sering diakitkan dengan tingginya resiko penyakit Alzheimer.
- Mencegah berbagai macam penyakit. Jagung manis mengandung asam ferulat lebih banyak dibandingkan buah atau sayuran lainnya tentunya ini menjadi salah satu kelebihan tersendiri dari jagung manis. Penelitian menunjukkan bahwa asam ferulic dapat menangkal penyakit kanker, diabetes, penyakit jantung dan penyakit neurodegeneratif seperti penyakit Alzheimer.