21 Makanan penambah darah untuk mengatasi anemia
Wednesday, August 26, 2015
Edit
Sel darah merah adalah komponen paling utama di dalam tubuh karena memiliki banyak fungsi, salah satu diantaranya membawa oksigen ke seluruh bagin tubuh. Sel darah merah memiliki warna merah karena mengandung protein dan juga zat besi yang dikenal sebagai hemoglobin. Seiring waktu, sel-sel darah merah tersebut akan tua dan mengalami aus. Untuk membuat tubuh kita tetap mendapatkan suplai darah merah, maka kita membutuhkan makanan penambah darah yang mengandung tinggi zat besi dan vitamin B-12.
Anemia adalah suatu kondisi di mana tubuh kita mengalami defisit sel darah merah dari segi kuantitas. Hal ini biasanya disebabkan tubuh tidak dapat memproduksi sel darah merah dengan baik akibat kekurangan zat besi dari makanan. Kantor Dietary Supplements merekomendasikan setiap pria dewasa dan wanita pasca menopause mendapatkan sekitar 8 mg zat besi setiap hari, sementara wanita yang masih menstruasi membutuhkan lebih banyak zat besi yaitu sekitar 18 mg per hari. Selain zat besi nutrisi lain yang dapat membantu kita mencegah anemia adalah vitamin C dan B-12.
Makanan penambah darah dari zat besi
1. Kentang. Kentang adalah makanan sumber karbohidrat dan rendah kalori. kentang memiliki banyak nurisi sehingga sering dijadikan makanan pokok oleh masyarakat di belahan dunia. Kentang mengandung tinggi zat besi yang dapat membantu anda mencegah anemia dengan menambah kualitas ataupun kuantitas sel darah merah. Selain itu makanan ini juga dilengkapi dengan kandungan vitamin C yang membantu penyerapan zat besi (nutrisi penambah darah).
2. Hati. Hati menjadi makanan penambah darah paling populer di tengah masyarakat. Hal ini tidak mengherankan mengingat hati merupkan sumber zat besi yang sangat baik. selain zat besi ternyata hati juga menyediakan vitamin B-12 yang juga diperlukan dalam pembentukan sel darah merah. Beberapa jenis hati yang cukup efektif untuk menambah darah yaitu hati kalkun, hati sapi dan ayam.
3. Kedelai. Kedelai adalah makanan super yang dikemas dengan protein, lemak tak jenuh (baik lemak), serat, dan mineral seperti zat besi. Secangkir kedelai rebus mengandung hampir setengah kebutuhan zat besi harian anda. Makan kedelai membantu anda mencegah anemia dengan menambah sel darah merah.
4. Lentil. Banyak vegetarian khawatir tidak mendapatkan cukup zat besi atau protein dalam diet mereka. Padahal ada banyak makanan nonhewani yang juga merupakan sumber nutrisi, seperti Lentil. Lentil secara tradisional digunakan dalam masakan Timur Tengah dan India. Lentil mengandung tinggi zat besi hingga 6,6 mg sehingga membuatnya masuk daftar makanan penambah darah cukup diperhitungkan terutama dari sumber tumbuhan
5. Strawberry. Starwberry adalah buah dengan tampil menawan, maka tidak heran jika buah ini sering dijadikan perasa pada produk minuman. Starwberry memang kurang dikenal sebagai makanan penambah darah dan mungkin masih asing bagi anda. Starwberry memang hanya mengandung sekitar 1,5 mg zat besi saja atau mencukupi kira-kira 9% kebutuhan zat besi harian. Tapi kandungan vitamin C yang dimilikinya membantu anda menyerap zat besi lebih efisien, sehingga bisa dengan cepat membantu anda menambah darah, tentunya jika diimbangi dengan makanan lain.
6. Tahu. Tahu adalah makanan khas Asia yang cukup digemari di Indonesia. Tahu terbuat dari bahan kedelai yang diperkaya dengan zat besi sehingga cukup ampuh membantu anda menambah darah. Makanan ini juga relatif rendah lemak, tetapi penyajian tahu dalam bentuk digoreng mungkin akan menaikkan kandungan kolesterol di dalamnya.
7. Tomat. Tomat sering menimbulkan kontroversi mengenai apakah dia termasuk buah atau sayur. Terlepas dari kontroversi tersebut tomat adalah makanan denga kaya manfaat bagi kesehatan. Tomat yang sudah dikeringkan adalah salah satu makanan penambah darah cukup baik karena mengandung tinggi zat besi. Satu cangkir tomat menyediakan sekitar 30 persen dari kebutuhan zat besi harian yang direkomendasikan.
8. Gandum. Roti gandum merupakan sumber serat, vitamin B, protein, dan zat besi. Karena kandungan zat besinya tersebut makan makanan terbuat dari gandum dapat membantu anda menambah sel darah merah untuk mencegah anemia. Selain itu kandungan seratnya yang tinggi juga membantu anda kenyang lebih lama sehingga menghindarkan anda dari ngemil.
9. Bayam. Anda seorang vegetarian, dan butuh makanan penambah darah? Mungkin bayam bisa menjadi jawabannya. Sayur yang satu ini sudah tidak diragukan lagi mengenai manfaatnya. Bayam terkenal mengandung tinggi antioksidan dan juga zat besi. Zat besi bermanfaat menambah sel darah merah sedangkan antioksidan bekerja menangkal efek buruk radikal bebas.
10. Kubis. Tidak jauh berbeda dengan brokoli kubis juga merupakan makanan penambah darah. Meskipun kandungan zat besinya masih kalah jika dibandingkan makanan seperti hati sapi ataupun sayur bayam tetapi kubis harus tetap anda perhitungkan karena sayuran ini lebih rendah lemak sehingga tidak membuat anda gemuk.
11. Cokelat hitam. Persepsi orang mengenai cokelat yang berefek buruk bagi kesehatan sekarang ini mulai menghilang, karena diketahui cokelat ternyata menyimpan banyak nutrisi bagi tubuh. Manfaat cokelat pun juga sangat banyak bagi kesehatan salah satu diantaranya membantu anda menambah sela darah merah.
12. Biji bunga matahari. Banyak orang mengenal biji bunga matahari hanya diperuntukkan bagi hamster, dan mungkin sebagian besar orang kurang memperhitungkan makanan ini sebagai sumber nutrisi, padahal biji bunga matahari adalah sumber zat besi yang cukup baik sehingga membantu anda mengatasi defisit sel darah merah. Selain itu biji bunga matahari juga mengandung tinggi vitamin E yang bermanfaat bagi kesehatan kulit anda.
13. Beras merah. Cara paling mudah menambah darah bisa dilakukan dengan mengganti beras putih dengan beras merah. Hal ini disebabkan selain sebagai sumber karbohidrat, beras merah juga merupakan makanan pokok penambah darah karena mengandung zat besi. Selain itu, beras merah juga kaya serat sehingga sangat baik bagi pelaku diet.
Makanan penambah darah dari sumber vitamin B-12
14. Susu. Meskipun berbentuk cair susu biasa juga disebut makanan karena mengandung tinggi nutrisi. Manfaat susu sangat banyak sekali bagi kesehatan kita, diantaranya menjaga kesehatan tulang dan membantu mencegah defisit darah merah. Susu mengandung vitamin B12 yang sangat dibutuhkan tubuh untuk memproduksi darah merah. Selain itu kandungan proteinnya yang tinggi juga dapat membantu tubuh meregenerasi otot.
15. Telur. Telur merupakan makanan sehat kaya nutrisi, sayangnya makanan ini sering dihindari banyak orang karena dianggap mengandung tinggi lemak. Sebenarnya anggapan tersebut tidak benar, telur memang memiliki kandungan lemak tapi tidak semua lemak dalam telur buruk bagi kesehatan. Alih-alih berdampak buruk bagi kesehatan ternyata telur malah memiliki banyak manfaat seperti mencegah anemia dengan membantu memproduksi sel darah merah.
16. Yoghurt. Tidak jauh berbeda dengan susu yaghurt juga menjadi makanan penambah darah cukup baik. Yoghurt memiliki kandungan hampir sama dengan susu seperti kalsium, protein dan vitamin B-12. Makanan ini juga mengandung bakteri baik sehingga dapat dikonsumsi sebagai makanan pemberih usus besar.
17. Daging sapi. Daging khususnya yang berwarna merah memang menjadi makanan paling ideal untuk menambah darah. Hal ini disebabkan daging sapi mengandung dua nutrisi penting untuk memproduksi hemoglobin yaitu zat besi dan vitamin B-12.
18. Seafood. Beberapa jenis seafood seperti kepiting, lobster dan gurita merupakan makanan dengan tinggi kandungan vitamin B12. Mengkonsumi seafood dalam jumlah tepat bisa membantu anda menambah darah. Selain itu kebanyakan seafood juga mengandung zat besi yang bermanfaat mencegah anemia.
19. Ikan salmon. Dari semua jenis ikan laut salmon mungkin menjadi salah satu yang paling populer. Ikan ini menjadi sangat terkenal karena mengandung tinggi nutrisi seperti omega-3, selenium, vitamin D, dan vitamin B12. Jika sedang berupaya mencari makanan penambah darah, salmon bisa anda masukkan ke dalam menu harian anda. Pasalnya ikan salmon dengan berat 35 gram sudah memenuhi 100% dari jumlah kebutuhan Vitamin B12 per hari.
20. Ikan sarden. Sarden cukup efektif sebagai makanan penambah darah karena mengandung tinggi vitamin B-12. Seperti kebanyakan ikan berlemak sarden juga mengandung tinggi asam lemak omega-3 yang bermanfaat menjaga kesehatan jantung.
21. Daging ayam. Beberapa jenis unggas sering dianggap sebagai alternatif sumber protein pengganti daging merah. Daging ayam merupakan sumber beberapa vitamin dan mineral, sekaligus rendah lemak dan kalori. Satu porsi dengan berat 100 gram daging ayam menyediakan 7% kebutuhan vitamin B12.
Demikian daftar 21 makanan penambah darah yang bisa anda jadikan sebagai menu sehat di rumah. Jika makanan di atas tidak sanggup mengatasi anemia anda, cobalah mengkonsumsi suplemen penambah darah, atau bisa langsung pergi ke dokter.
![]() |
makanan penambah darah |
Anemia adalah suatu kondisi di mana tubuh kita mengalami defisit sel darah merah dari segi kuantitas. Hal ini biasanya disebabkan tubuh tidak dapat memproduksi sel darah merah dengan baik akibat kekurangan zat besi dari makanan. Kantor Dietary Supplements merekomendasikan setiap pria dewasa dan wanita pasca menopause mendapatkan sekitar 8 mg zat besi setiap hari, sementara wanita yang masih menstruasi membutuhkan lebih banyak zat besi yaitu sekitar 18 mg per hari. Selain zat besi nutrisi lain yang dapat membantu kita mencegah anemia adalah vitamin C dan B-12.
Makanan penambah darah dari zat besi
1. Kentang. Kentang adalah makanan sumber karbohidrat dan rendah kalori. kentang memiliki banyak nurisi sehingga sering dijadikan makanan pokok oleh masyarakat di belahan dunia. Kentang mengandung tinggi zat besi yang dapat membantu anda mencegah anemia dengan menambah kualitas ataupun kuantitas sel darah merah. Selain itu makanan ini juga dilengkapi dengan kandungan vitamin C yang membantu penyerapan zat besi (nutrisi penambah darah).
2. Hati. Hati menjadi makanan penambah darah paling populer di tengah masyarakat. Hal ini tidak mengherankan mengingat hati merupkan sumber zat besi yang sangat baik. selain zat besi ternyata hati juga menyediakan vitamin B-12 yang juga diperlukan dalam pembentukan sel darah merah. Beberapa jenis hati yang cukup efektif untuk menambah darah yaitu hati kalkun, hati sapi dan ayam.
3. Kedelai. Kedelai adalah makanan super yang dikemas dengan protein, lemak tak jenuh (baik lemak), serat, dan mineral seperti zat besi. Secangkir kedelai rebus mengandung hampir setengah kebutuhan zat besi harian anda. Makan kedelai membantu anda mencegah anemia dengan menambah sel darah merah.
4. Lentil. Banyak vegetarian khawatir tidak mendapatkan cukup zat besi atau protein dalam diet mereka. Padahal ada banyak makanan nonhewani yang juga merupakan sumber nutrisi, seperti Lentil. Lentil secara tradisional digunakan dalam masakan Timur Tengah dan India. Lentil mengandung tinggi zat besi hingga 6,6 mg sehingga membuatnya masuk daftar makanan penambah darah cukup diperhitungkan terutama dari sumber tumbuhan
5. Strawberry. Starwberry adalah buah dengan tampil menawan, maka tidak heran jika buah ini sering dijadikan perasa pada produk minuman. Starwberry memang kurang dikenal sebagai makanan penambah darah dan mungkin masih asing bagi anda. Starwberry memang hanya mengandung sekitar 1,5 mg zat besi saja atau mencukupi kira-kira 9% kebutuhan zat besi harian. Tapi kandungan vitamin C yang dimilikinya membantu anda menyerap zat besi lebih efisien, sehingga bisa dengan cepat membantu anda menambah darah, tentunya jika diimbangi dengan makanan lain.
6. Tahu. Tahu adalah makanan khas Asia yang cukup digemari di Indonesia. Tahu terbuat dari bahan kedelai yang diperkaya dengan zat besi sehingga cukup ampuh membantu anda menambah darah. Makanan ini juga relatif rendah lemak, tetapi penyajian tahu dalam bentuk digoreng mungkin akan menaikkan kandungan kolesterol di dalamnya.
7. Tomat. Tomat sering menimbulkan kontroversi mengenai apakah dia termasuk buah atau sayur. Terlepas dari kontroversi tersebut tomat adalah makanan denga kaya manfaat bagi kesehatan. Tomat yang sudah dikeringkan adalah salah satu makanan penambah darah cukup baik karena mengandung tinggi zat besi. Satu cangkir tomat menyediakan sekitar 30 persen dari kebutuhan zat besi harian yang direkomendasikan.
8. Gandum. Roti gandum merupakan sumber serat, vitamin B, protein, dan zat besi. Karena kandungan zat besinya tersebut makan makanan terbuat dari gandum dapat membantu anda menambah sel darah merah untuk mencegah anemia. Selain itu kandungan seratnya yang tinggi juga membantu anda kenyang lebih lama sehingga menghindarkan anda dari ngemil.
9. Bayam. Anda seorang vegetarian, dan butuh makanan penambah darah? Mungkin bayam bisa menjadi jawabannya. Sayur yang satu ini sudah tidak diragukan lagi mengenai manfaatnya. Bayam terkenal mengandung tinggi antioksidan dan juga zat besi. Zat besi bermanfaat menambah sel darah merah sedangkan antioksidan bekerja menangkal efek buruk radikal bebas.
10. Kubis. Tidak jauh berbeda dengan brokoli kubis juga merupakan makanan penambah darah. Meskipun kandungan zat besinya masih kalah jika dibandingkan makanan seperti hati sapi ataupun sayur bayam tetapi kubis harus tetap anda perhitungkan karena sayuran ini lebih rendah lemak sehingga tidak membuat anda gemuk.
11. Cokelat hitam. Persepsi orang mengenai cokelat yang berefek buruk bagi kesehatan sekarang ini mulai menghilang, karena diketahui cokelat ternyata menyimpan banyak nutrisi bagi tubuh. Manfaat cokelat pun juga sangat banyak bagi kesehatan salah satu diantaranya membantu anda menambah sela darah merah.
12. Biji bunga matahari. Banyak orang mengenal biji bunga matahari hanya diperuntukkan bagi hamster, dan mungkin sebagian besar orang kurang memperhitungkan makanan ini sebagai sumber nutrisi, padahal biji bunga matahari adalah sumber zat besi yang cukup baik sehingga membantu anda mengatasi defisit sel darah merah. Selain itu biji bunga matahari juga mengandung tinggi vitamin E yang bermanfaat bagi kesehatan kulit anda.
13. Beras merah. Cara paling mudah menambah darah bisa dilakukan dengan mengganti beras putih dengan beras merah. Hal ini disebabkan selain sebagai sumber karbohidrat, beras merah juga merupakan makanan pokok penambah darah karena mengandung zat besi. Selain itu, beras merah juga kaya serat sehingga sangat baik bagi pelaku diet.
Makanan penambah darah dari sumber vitamin B-12
14. Susu. Meskipun berbentuk cair susu biasa juga disebut makanan karena mengandung tinggi nutrisi. Manfaat susu sangat banyak sekali bagi kesehatan kita, diantaranya menjaga kesehatan tulang dan membantu mencegah defisit darah merah. Susu mengandung vitamin B12 yang sangat dibutuhkan tubuh untuk memproduksi darah merah. Selain itu kandungan proteinnya yang tinggi juga dapat membantu tubuh meregenerasi otot.
15. Telur. Telur merupakan makanan sehat kaya nutrisi, sayangnya makanan ini sering dihindari banyak orang karena dianggap mengandung tinggi lemak. Sebenarnya anggapan tersebut tidak benar, telur memang memiliki kandungan lemak tapi tidak semua lemak dalam telur buruk bagi kesehatan. Alih-alih berdampak buruk bagi kesehatan ternyata telur malah memiliki banyak manfaat seperti mencegah anemia dengan membantu memproduksi sel darah merah.
16. Yoghurt. Tidak jauh berbeda dengan susu yaghurt juga menjadi makanan penambah darah cukup baik. Yoghurt memiliki kandungan hampir sama dengan susu seperti kalsium, protein dan vitamin B-12. Makanan ini juga mengandung bakteri baik sehingga dapat dikonsumsi sebagai makanan pemberih usus besar.
17. Daging sapi. Daging khususnya yang berwarna merah memang menjadi makanan paling ideal untuk menambah darah. Hal ini disebabkan daging sapi mengandung dua nutrisi penting untuk memproduksi hemoglobin yaitu zat besi dan vitamin B-12.
18. Seafood. Beberapa jenis seafood seperti kepiting, lobster dan gurita merupakan makanan dengan tinggi kandungan vitamin B12. Mengkonsumi seafood dalam jumlah tepat bisa membantu anda menambah darah. Selain itu kebanyakan seafood juga mengandung zat besi yang bermanfaat mencegah anemia.
19. Ikan salmon. Dari semua jenis ikan laut salmon mungkin menjadi salah satu yang paling populer. Ikan ini menjadi sangat terkenal karena mengandung tinggi nutrisi seperti omega-3, selenium, vitamin D, dan vitamin B12. Jika sedang berupaya mencari makanan penambah darah, salmon bisa anda masukkan ke dalam menu harian anda. Pasalnya ikan salmon dengan berat 35 gram sudah memenuhi 100% dari jumlah kebutuhan Vitamin B12 per hari.
20. Ikan sarden. Sarden cukup efektif sebagai makanan penambah darah karena mengandung tinggi vitamin B-12. Seperti kebanyakan ikan berlemak sarden juga mengandung tinggi asam lemak omega-3 yang bermanfaat menjaga kesehatan jantung.
21. Daging ayam. Beberapa jenis unggas sering dianggap sebagai alternatif sumber protein pengganti daging merah. Daging ayam merupakan sumber beberapa vitamin dan mineral, sekaligus rendah lemak dan kalori. Satu porsi dengan berat 100 gram daging ayam menyediakan 7% kebutuhan vitamin B12.
Demikian daftar 21 makanan penambah darah yang bisa anda jadikan sebagai menu sehat di rumah. Jika makanan di atas tidak sanggup mengatasi anemia anda, cobalah mengkonsumsi suplemen penambah darah, atau bisa langsung pergi ke dokter.