-->

10 Manfaat buah blackberry bagi kesehatan

Pada tahun 2006, para ilmuwan Chili menerbitkan sebuah studi di Amerika Latin Archives of Nutrition. Studi ini membandingkan kekuatan antioksidan dari berbagai makanan sehat, termasuk 28 jenis buah-buahan berbeda. Hasilnya blackberry masuk dalam daftar teratas buah dengan tinggi antioksidan. Kelaurga berry memang diketahui sejak lama memiliki kandungan antioksidan penting termasuk strawberry, raspberry, dan blueberry.

Blackberry mengandung banyak anthocyanin, pembentuk warna pada tumbuhan yang telah terbukti bekerja sebagai antioksidan kuat dalam tubuh. Antioksidan dari makanan seperti blackberry dapat membantu melindungi kita dari efek merugikan radikal bebas. Radikal bebas merupakan molekul tidak stabil yang menjadi penyebab berbagai penyakit degeneratif, termasuk kanker, degenerasi makula, diabetes, aterosklerosis, penyakit jantung, stroke, Alzheimer, dan arthritis. Berikut daftar lengkap manfaat buah blackberry:
Manfaat buah blackberry
Gambar buah blackberry segar

1. Melawan radikal bebas. Di atas sudah disinggung bahwa blackberry memiliki kemampuan melawan radikal bebas karena mengandung tinggi antioksidan. Anthocyanocides dan polifenol adalah dua antioksidan penting yang ditemukan dalam blackberry. Sedangkan antioksidan dari Vitamin C dan Vitamin A membuatnya sangat efektif melindungi kulit dari kerusakan. Mengkonsumsi blackberry secara teratur akan membantu anda melindungi kulit dari sengatan sinar UV.

2. Bantuan Diabetes. Kandungan serat yang tinggi dalam blackberry sangat berguna mengurangi risiko penyakit diabetes, terutama jenis serat larut. Mengkonsumsi blackberry setiap hari membantu mengontrol kadar gula darah. Selain buahnya, daun blackberry juga bisa dimanfaatkan untuk mencegah diabetes.

3. Fungsi tiroid. Tiroid memainkan banyak peran penting di dalam tubuh termasuk menjaga kesehatan jantung, paru-paru, sistem pencernaan, kulit dan otak. Fungsi tiroid yang seharusnya juga membantu tubuh untuk mengubah kalori menjadi energi dan proses karbohidrat. Karena tubuh membutuhkan bantuan tambahan untuk memproses dan mengkonversi unsur makanan menjadi nutrisi dan energi, pasien hipotiroid harus mengurangi konsumsi karbohidrat. Pasien hipotiroid harus mengkonsumsi makanan yang kaya protein, vitamin dan mineral tetapi rendah karbohidrat. Buah terbaik untuk jenis diet ini adalah keluarga berry, seperti raspberry, blueberry, blackberry dan stroberi.

4. Mencegah Kanker. Blackberry merupakan makanan tinggi antioksidan yang bermanfaat mencegah berbagai macam jenis kanker. Blackberry mengandung cyanidin-3-glucoside yang dapat menghambat pertumbuhan sel kanker. Sehingga mengurangi pertumbuhan dan penyebaran sel tumor. Antioksidan dalam blackberry juga bisa dimanfaatkan untuk melindungi sel dari kerusakan akibat radikal bebas. Radikal bebas akan merusak sel DNA sehingga memicu perkembangan sel-sel kanker.

5. Mangan dan tembaga. Banyak mengkonsumsi blackberry akan meningkatkan asupan tembaga dan mangan harian anda, kedua mineral ini sangat penting untuk menunjang kesehatan secara keseluruhan. Keduanya membantu memproduksi kolagen untuk membuat tulang rawan, dan mempromosikan kesehatan kulit. Tembaga juga membantu metabolisme zat besi dan meningkatkan fungsi otak. Menurut Institute of Medicine, Setiap 1 cangkir blackberry mengandung 1,8 miligram mangan. Jumlah tersebut sudah memenuhi 100% kebutuhan mangan harian untuk wanita, dan 78 persen untuk laki-laki. Satu porsi jus blackberry juga menyediakan 468 mikrogram tembaga, atau 52 persen dari kebutuhan asupan harian orang dewasa.

6. Mengendalikan tekanan darah tinggi. Blackberry memiliki kandungan kalium yang dapat membantu menurunkan tekanan darah tinggi pada penderita hipertensi. Kalium dalam blackberry berfungsi mengendalikan kelebihan natrium yang menjadi penyebab hipertensi. Satu cangkir blackberry mengandung 114 miligram kalium. Sehingga membantu mempertahankan tekanan darah.

7. Blackberry melawan infeksi. Satu cangkir blackberry segar mencukupi 24 persen kebutuhan vitamin C harian anda. Vitamin C adalah antioksidan larut dalam air yang secara alami membantu tubuh mengembangkan resistensi terhadap infeksi dan menghilangkan radikal bebas penyebab kanker. Selain itu, blackberry merupakan sumber asam ellagic. Asam ellagic adalah phytonutrisi yang dapat menghambat pertumbuhan beberapa jenis bakteri dan jamur dalam tubuh.

8. Tinggi serat. Serat adalah nutrisi penting untuk menjaga kesehatan pencernaan anda. Serat berfungsi membawa makanan melalui usus besar untuk kemudian dikeluarkan dari dalam tubuh. Menurut Linus Pauling Institute Satu cangkir blackberry menyediakan 7,6 gram serat makanan atau mencukupi 20 persen dari kebutuhan serat harian untuk pria, dan 29 persen untuk wanita. Serat selain berguna melancarkan BAB juga membantu mengontrol kadar gula darah dan menurunkan kolesterol, sehingga konsumsi serat yang cukup akan menghindarkan anda dari penyakit diabetes dan kardiovaskular.

9. Meningkatkan fungsi otak. Konsumsi makanan tinggi antioksidan seperti blackberry sering dikaitkan dengan menurunnya risiko penyakit alzheimer (penyakit menurunnya fungsi kognitif otak). Blackberry dianggap sangat baik untuk otak karena mengandung Vitamin A, Vitamin C, Vitamin E, Magnesium, Mangan, B-kompleks, dan Selenium yang sangat penting untuk mengoptimalkan fungsi otak. Jika otak mendapatkan vitamin dan mineral yang dibutuhkan, maka sistem saraf akan bisa bekerja dengan maksimal. Studi telah membuktikan bahwa megkonsumsi blackberry secara teratur dapat meningkatkan kemampuan kognitif dan motorik otak.

10. Menjaga kesehatan jantung. Ada banyak alasan kenapa banyak mengkonsumsi buah dapat menghindarkan anda dari penyakit jantung. Alasan pertama adalah kebanyakan buah seperti blackberry merupakan sumber serat, dimana serat sangat berguna untuk menurunkan kolesterol yang menjadi penyebab utama penyakit jantung. Selain itu, blackberry juga kaya akan kalium yang bisa dimanfaatkan untuk menjag kestabilan detak jantung. Detak jantung yang terkontrol dengan baik akan memastikan anda terhindar dari penyakit jantung. Tidak berhenti sampai di situ, buah ini juga menyediakan antioksidan penting yang dapat dijadikan agen anti-inflamasi yang juga berperan penting dalam mecegah penyakti kardiovaskular termasuk penyakit jantung.

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel