Gejala dan penyebab tekanan darah tinggi
Thursday, September 24, 2015
Edit
Darah tinggi adalah penyakit berbahaya yang sangat ditakuti di seluruh dunia. Penyebab darah tinggi sering diakibatkan oleh gaya hidup yang tidak sehat seperti merokok, minuman keras dan kurangnya waktu istirahat. Gejala darah tinggi cukup sulit dikenali secara pasti, tapi bisa dengan mudah diketahui oleh dokter dengan melakukan tes tekanan darah.
Untuk mengetahui apakah pasien terkena tekanan darah tinggi atau tidak biasanya dokter akan melakukan tes tekanan darah. Dokter menempatkan manset tekanan darah pada lengan, yang berfungsi mengukur tekanan dalam pembuluh darah. Jika pasien didiagnosis terkena tekanan darah tinggi, maka pasien harus menghindari makanan atau minuman seperti kopi, minuman bersoda, daging merah dan makanan berlemak lainnya. Berikut beberapa penyebab tekanan darah tinggi paling umum:
1. Obesitas. Memiliki berat badan berlebih memang menempatkan anda pada risiko besar terserang penyakit berbahaya seperti jantung, darah tinggi dan diabetes. Penelitian menunjukkan orang yang gemuk memiliki kemungkinan 10 tahun meninggal lebih awal dibandingkan mereka dengan berat badan normal. Tentunya informasi ini bukan bermaksud menakut-nakuti mereka dengan badan gemuk, tetapi lebih membuat mereka waspada.
2. Stres. Penyakit darah tinggi sangat erat kaitannya dengan managemen stres yang buruk. Perasaan khawatir berlebih akan membuat jantung kita berdenyut lebih cepat dari pada biasanya sehingga meningkatkan risiko darah tinggi. Kabar baiknya, ada beberapa cara sederhana yang bisa anda coba untuk menghilangkan stres, seperti bernafas dalam-dalam atau sekedar keluar untuk menghirup udara segar.
3. Kekurangan kalsium. Anda mengenal kalsium sebagai nutrisi untuk tulang, tetapi sebenarnya fungsi kalsium tidak sesederhana itu. Kalsium memainkan banyak peran penting di dalam tubuh kita, salah satunya menjaga kestabilan tekanan darah. Akibatnya kekurangan kalsium bisa menempatkan seseorang pada risiko tinggi terkena hipertensi (tekanan darah tinggi).
4. Kekurangan kalium. Nutrisi lainnya yang tidak kalah penting adalah kalium. Kalium bermanfaat menjaga detak jantung anda pada tingkat normal sehingga akan mencegah darah tinggi. ada banya makanan yang mengandung tinggi kalium seperti sayuran hijau, alpukat, pisang dan kentang. Kekurangan kalium dari makanan dapat memperbesar risiko serangan jantung dan stroke.
5. Rokok dan alkohol. Gaya hidup yang tidak sehat seperti menenggak minuman beralkohol dan merokok menjadi salah satu penyebab utama tekanan darah tinggi. Jika anda ingin terbebas dari penyakit berbahaya sebaiknya tinggalkan keduanya, atau keinginan untuk memiliki hidup sehat hanya sekedar mimpi belaka.
6. Begadang. Tidur larut malam mungkin sudah menjadi gaya hidup anak muda di zaman sekarang dan seolah-olah menjadi hal yang biasa. Padahal begadang memiliki banyak efek buruk bagi kesehatan, karena dapat menyebabkan penyakit berbahaya seperti kanker, serangan jantung dan tekanan darah tinggi. Tidur terlalu malam akan membuat jantung kita bekerja semakin keras, yang seharusnya beristirahat. Akibatnya anda akan lebih mungki untuk terkena penyakit darah tinggi dan serangan jantung. Belum lagi, tidur di atas jam 23.00 akan membuat pembuangan racun dari dalam tubuh tidak bisa maksimal sehingga anda akan berisiko terkena kanker.
7. Makanan tinggi lemak. Menjaga pola makan dengan mengurangi makanan berlemak menjadi salah satu cara menghindari tekanan darah tinggi. Terlalu banyak mengkonsumsi makanan berlemak terutama lemak trans dan lemak jenuh bisa menyebabkan serangan jantung dan hipertensi. Makanan yang dikategorikan tinggi lemak seperti: gorengan, keju keras, hati ayam, krim, es krim, mentega, dan daging berlemak.
8. Kurangnya aktivitas fisik. Kurang olahraga menjadi penyebab banyak penyakit. Serangan jantung dan obesitas menjadi salah satu akibat nyata. Orang yang tidak mendapatkan aktivitas fisik yang cukup menjadi sangat rentan terhadap penyakit, terlebih disebabkan karena melemahnya sistem imun tubuh. untuk menghindari darah tinggi lakukan olahrag secara rutin setidaknya 2 kali smeinggu dengan durasi 30-60 menit.
Bagaimana menghindari tekanan darah tinggi? cara menurunkan tekanan darah tinggi adalah dengan menerapkan pola hidup sehat, dengan banyak berolahraga, mengkonsumsi makanan tinggi antioksidan plus menghindari kebiasaan buruk seperti merokok dan begadang. Selain itu, kurangi asupan natrium dari garam, sebaliknya tingkatkan asupan kalium dan kalsium dari makanan. Informasi terkait 14 Makanan untuk menurunkan tekanan darah tinggi
Gejala penyakit darah tinggi
Pada umumnya orang yang mengalami tekanan darah tinggi sulit untuk diidentifikasi, sehingga penderita baru menyadarinya setelah bertahun-tahun menderita penyakit tersebut. Inilah kenapa darah tinggi juga sering disebut sebagai “silent killer”. Meskipun demikian, kadang penderita tekanan darah tinggi mengalami beberapa gejala seperti pusing, mual dan mimiasan, tetapi ini masih tidak bisa menjadi ukuran, oleh sebab itu periksakan kondisi anda ke dokter jika merasa mengalami gejala darah tinggi tersebut.
Untuk mengetahui apakah pasien terkena tekanan darah tinggi atau tidak biasanya dokter akan melakukan tes tekanan darah. Dokter menempatkan manset tekanan darah pada lengan, yang berfungsi mengukur tekanan dalam pembuluh darah. Jika pasien didiagnosis terkena tekanan darah tinggi, maka pasien harus menghindari makanan atau minuman seperti kopi, minuman bersoda, daging merah dan makanan berlemak lainnya. Berikut beberapa penyebab tekanan darah tinggi paling umum:
![]() |
penyebab tekanan darah tinggi |
1. Obesitas. Memiliki berat badan berlebih memang menempatkan anda pada risiko besar terserang penyakit berbahaya seperti jantung, darah tinggi dan diabetes. Penelitian menunjukkan orang yang gemuk memiliki kemungkinan 10 tahun meninggal lebih awal dibandingkan mereka dengan berat badan normal. Tentunya informasi ini bukan bermaksud menakut-nakuti mereka dengan badan gemuk, tetapi lebih membuat mereka waspada.
2. Stres. Penyakit darah tinggi sangat erat kaitannya dengan managemen stres yang buruk. Perasaan khawatir berlebih akan membuat jantung kita berdenyut lebih cepat dari pada biasanya sehingga meningkatkan risiko darah tinggi. Kabar baiknya, ada beberapa cara sederhana yang bisa anda coba untuk menghilangkan stres, seperti bernafas dalam-dalam atau sekedar keluar untuk menghirup udara segar.
3. Kekurangan kalsium. Anda mengenal kalsium sebagai nutrisi untuk tulang, tetapi sebenarnya fungsi kalsium tidak sesederhana itu. Kalsium memainkan banyak peran penting di dalam tubuh kita, salah satunya menjaga kestabilan tekanan darah. Akibatnya kekurangan kalsium bisa menempatkan seseorang pada risiko tinggi terkena hipertensi (tekanan darah tinggi).
4. Kekurangan kalium. Nutrisi lainnya yang tidak kalah penting adalah kalium. Kalium bermanfaat menjaga detak jantung anda pada tingkat normal sehingga akan mencegah darah tinggi. ada banya makanan yang mengandung tinggi kalium seperti sayuran hijau, alpukat, pisang dan kentang. Kekurangan kalium dari makanan dapat memperbesar risiko serangan jantung dan stroke.
5. Rokok dan alkohol. Gaya hidup yang tidak sehat seperti menenggak minuman beralkohol dan merokok menjadi salah satu penyebab utama tekanan darah tinggi. Jika anda ingin terbebas dari penyakit berbahaya sebaiknya tinggalkan keduanya, atau keinginan untuk memiliki hidup sehat hanya sekedar mimpi belaka.
6. Begadang. Tidur larut malam mungkin sudah menjadi gaya hidup anak muda di zaman sekarang dan seolah-olah menjadi hal yang biasa. Padahal begadang memiliki banyak efek buruk bagi kesehatan, karena dapat menyebabkan penyakit berbahaya seperti kanker, serangan jantung dan tekanan darah tinggi. Tidur terlalu malam akan membuat jantung kita bekerja semakin keras, yang seharusnya beristirahat. Akibatnya anda akan lebih mungki untuk terkena penyakit darah tinggi dan serangan jantung. Belum lagi, tidur di atas jam 23.00 akan membuat pembuangan racun dari dalam tubuh tidak bisa maksimal sehingga anda akan berisiko terkena kanker.
7. Makanan tinggi lemak. Menjaga pola makan dengan mengurangi makanan berlemak menjadi salah satu cara menghindari tekanan darah tinggi. Terlalu banyak mengkonsumsi makanan berlemak terutama lemak trans dan lemak jenuh bisa menyebabkan serangan jantung dan hipertensi. Makanan yang dikategorikan tinggi lemak seperti: gorengan, keju keras, hati ayam, krim, es krim, mentega, dan daging berlemak.
8. Kurangnya aktivitas fisik. Kurang olahraga menjadi penyebab banyak penyakit. Serangan jantung dan obesitas menjadi salah satu akibat nyata. Orang yang tidak mendapatkan aktivitas fisik yang cukup menjadi sangat rentan terhadap penyakit, terlebih disebabkan karena melemahnya sistem imun tubuh. untuk menghindari darah tinggi lakukan olahrag secara rutin setidaknya 2 kali smeinggu dengan durasi 30-60 menit.
Bagaimana menghindari tekanan darah tinggi? cara menurunkan tekanan darah tinggi adalah dengan menerapkan pola hidup sehat, dengan banyak berolahraga, mengkonsumsi makanan tinggi antioksidan plus menghindari kebiasaan buruk seperti merokok dan begadang. Selain itu, kurangi asupan natrium dari garam, sebaliknya tingkatkan asupan kalium dan kalsium dari makanan. Informasi terkait 14 Makanan untuk menurunkan tekanan darah tinggi
Gejala penyakit darah tinggi
Pada umumnya orang yang mengalami tekanan darah tinggi sulit untuk diidentifikasi, sehingga penderita baru menyadarinya setelah bertahun-tahun menderita penyakit tersebut. Inilah kenapa darah tinggi juga sering disebut sebagai “silent killer”. Meskipun demikian, kadang penderita tekanan darah tinggi mengalami beberapa gejala seperti pusing, mual dan mimiasan, tetapi ini masih tidak bisa menjadi ukuran, oleh sebab itu periksakan kondisi anda ke dokter jika merasa mengalami gejala darah tinggi tersebut.